VIPBANDARQ - Benarkah Rizieq Shihab akan pulang setelah lebih dari tiga bulan meninggalkan Tanah Air? ADUQ
Pertanyaan tersebut dilontarkan para pewarta kepada tim pengacara Pimpinan Front Pembela Islam (FPI).
Salah satu pengacara Rizieq, Kapitra Ampera, mengatakan kliennya memiliki niatan baik untuk pulang pada 15 Agustus 2017. Pria yang kerap bersorban itu ingin menghadiri Milad FPI. BANDARQ
Dia dan petinggi FPI akan menjemput Rizieq ke Arab Saudi.
Lalu, akankah Rizieq menjalani proses hukum di Polda Metro Jaya terkait kasus chat berkonten pornografi? PLAY POKER
Kapitra tidak secara tegas menyatakan Rizieq Shihab akan menyambangi Markas Polda Metro Jaya. Namun Rizieq selalu siap menghadapi proses hukum tersebut, walaupun kepulangannya ini tidak ada kaitannya dengan kasus hukum. PLAY BANDAR POKER
"Dari dulu siap. Cuma masalahnya kan umatnya yang belum siap. Kalau ada sesuatu yang mencederai keadilan tentu umat enggak bisa terima. Tapi jika ada jaminan keadilan itu sakral dan tidak dicampuri kepentingan-kepentingan enggak ada salahnya," Kapitra menjelaskan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Rabu 2 Agustus 2017. PLAY DOMINO99
Rizieq Shihab dan Firza Husein
Dia tidak menampik, ada kekhawatiran polisi akan menangkap Rizieq jika ulama itu kembali ke Indonesia. Terlebih, lanjut dia, tidak mudah bagi seseorang untuk membuktikan ketidakbersalahannya.
"Tidak sederhana (pulang untuk membuktikan tidak bersalah). Tiba-tiba orang yang ditahan delapan bulan memutuskan tidak bersalah itu kan siapa yang ngerti. Itu Khaththath ditahan," Kapitra menandaskan. CAPSA SUSUN
Dia berharap kembalinya Rizieq Shihab ke Indonesia dapat menjadi momentum bagi Kapolda Metro Jaya baru menyelesaikan permasalahan sesuai dengan penegakan keadilan. SAKONG
"Harapannya hukum ditegakkan berdasarkan hukum. Bukan hukum ditegakkan berdasarkan karena sebuah order, itu aja. Pokoknya orang harus salah, pokoknya orang harus ditangkap, itu kan melanggar undang-undang," ujar Kapitra. 1USER ID 7GAMES
0 comments:
Post a Comment